Dikamar ini
in
this room,
time goes slowly and create the dream continuously
in this room
I love as certain dark things are to be love in secret between the shadow and the soul
di
kamar ini
Pada saat kau sudah jauh, kubacakan rindu disini dan ku tau kau datang berkunjung lewat udara dan angin. kau akan menyelinap lewat mimpi dan bersembunyi disudutnya seraya menyentuh permukaan hati, kadang perlahan kadang cepat dan aku tau kau masih ada disitu.
Pada saat kau sudah jauh, kubacakan rindu disini dan ku tau kau datang berkunjung lewat udara dan angin. kau akan menyelinap lewat mimpi dan bersembunyi disudutnya seraya menyentuh permukaan hati, kadang perlahan kadang cepat dan aku tau kau masih ada disitu.
Tidak ada yang berubah dan terubah sejak kau tidak lagi menggunakan cermin
didinding itu, kosmetik milikmu masih setia berada dilaci nomor dua, terakhir
aku ganti kira-kira minggu lalu, itupun karena ada seseorang yang lupa
mengembalikan ke posisi semula. Oh ya tidak juga debu sempat melukis
dipermukaan meja riasmu juga di lengan kursi, tidak juga dimeja, semua mengerti
bahwa debu itu adalah omelanmu apabila ujung jarimu berkeliaran disetiap
permukaannya membentuk garis atau lukisan kekecewaan dan kejengkelan.
dikamar
ini,
Kelambu dan tilam masih juga seperti yang kau sukai, warna dan ikatannya pernah kau tunjukan sambil tersenyum dan membuat mata jadi bertemu, saling bertanya, saling menatap dekat, tetapi aku tidak pernah lagi menggunakannya lagi, kecuali ketika aku bacakan rindu dalam mimpiku.
Buku dan majalah kesukaanmu masih setia, kadang diletakan ditepi tilam agar kau mudah membacanya, tidak jarang juga tetap diletakan dimeja seperti yang kau suka, membaca ditemani secangkir tehijau hangat.
Kelambu dan tilam masih juga seperti yang kau sukai, warna dan ikatannya pernah kau tunjukan sambil tersenyum dan membuat mata jadi bertemu, saling bertanya, saling menatap dekat, tetapi aku tidak pernah lagi menggunakannya lagi, kecuali ketika aku bacakan rindu dalam mimpiku.
Buku dan majalah kesukaanmu masih setia, kadang diletakan ditepi tilam agar kau mudah membacanya, tidak jarang juga tetap diletakan dimeja seperti yang kau suka, membaca ditemani secangkir tehijau hangat.
in
this room
all the rhythm you ever sing a song
sadness and happiness
water and sky
land and tress
all the rhythm you ever sing a song
sadness and happiness
water and sky
land and tress
dikamar
ini,
Bunga kesayanganmu masih setia semerbak, harumnya selalu menghias jika memasuki
kamar ini, aku pernah mencoba menggantinya dengan bunga lain tetapi kau
menangis dalam rindu mimpiku dan berlari keluar kamar, esoknya kembali aku
ganti seperti yang kau inginkan sehingga wajahmu selalu tersenyum dalam
rinduku.
Setiap minggu masih selalu aku bawa pakaian tidurmu ke binatu, terakhir kemarin
sore aku ambil dan kugantungkan kembali kedalam lemari pakaian, semua masih
seperti yang kau minta, walaupun aku lupa kapan terakhri kau gunakan.
Seperti
janji itu, semua masih tetap seperti dulu, tidak ada yang berubah seperti sinar
matahari yang setia masuk lewat jendela dan seperti malam yang selalu datang
menepati janjinya, kecuali penanggalan yang ada didinding, entah sudah
berkali-kali diganti, dan yang terakhir terakhir sudah tersobek pada lembar
yang kedua.
dikamar
ini
aku tersenyum memeluk kenangan
dikamar ini
aku selalau menghitung waktu.
in this room
i am waiting when you’ll pick me up and flying together in the shadow and soul
aku tersenyum memeluk kenangan
dikamar ini
aku selalau menghitung waktu.
in this room
i am waiting when you’ll pick me up and flying together in the shadow and soul
dikamar ini aku menulis
dikamar ini aku menangis
dikamar ini aku menunggu
Medan,
March 2013
inspired by "the Tjong Afie house ",Medan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar